Ketika Kodok Menjadi Imam





singa tak lagi mengaum

ular tak lagi berbisa
kancil menjadi bodoh
kuda tak lagi berlari
harimau seketika ompong
dan hewan lain berubah menjadi berudu 

apapun bacaan imam 
akan selalu diaminkan 

walaupun nasi tak lagi mengenyangkan
walupun buah sawit tak lagi berminyak 
walaupun karet tak lagi mengental

bahkan

walaupun semua hutan terjual
berudu tadi tetap senyum tersungging  
mengiyakan titah imam

sang imam!

akan terus membaca ayat api
yang membakar pundak-pundak keadilan
menjual murah kehormatan dan kewibawaan
menyemai kedustaan yang dibungkus dengan manipulasi 

adakah yang menepuk tangan tiga kali?
adakah yang mengucapkan kalimat tasbih?
atau meninggalkan jamaah? 

... ... ... 

air sungai mengering
tak sanggup lagi mengalir 
mengisi cela-cela akal sehat

daun-daun menguning 
berguguran menutupi rasa malu dan rindu

awan tiba-tiba menghitam 
gemuruh menyeruak
petir melengkapinya

buka tanda hujan
tapi,
tanda periode kedua
kodok akan menjadi imam kembali



Muliono hh
2019









Reações:

Posting Komentar

0 Komentar