Rintik hujan turun membasahi kota ini
membuat seluruh insan ciptaan tuhan
Berlari kesana kemari
Mencari tempat untuk berteduh
Angin berhenti menerpa kerudungku
Dinginnya angin menembus kulitku
Suara hujan terdengar jelas di telingaku
Ia seperti menyampaikan sesuatu yang tersirat
Hujan?...
Satu kata beribu kenangan
Entah kenapa kini pikiranku melalang buana
Seakan ia mengeluarkan sebuah ingatan
ylYang mungkin pernah terlupakan
Entahlah...aku tak tahu
Tetesan hujan...
lagi-lagi ia seperti menyampaikan sesuatu
Katak bernyanyi-nyanyi memenuhi pendengaranku
Seperti ada kenangan ketika mendengar nyanyian katak
Entahlah...aku tak tahu
Aku merindukan seseorang
Tapi aku tak tahu dia siapa sosok itu
yang pasti..
Dialah yang menggelayuti pikiranku sekarang
Entahlah... aku tak tahu
mungkin ini hanyalah ilusi belaka
Penulis: Gezika Awefa (Siswa Kelas VIII SMPIT Bunayya Pekanbaru)
0 Komentar